Sabtu, 26 Desember 2009

forum berita-vclas

Di bawah ini sebagian contoh dari antivirus yang ada :

* AVG Anti Virus
* PC Media Anti Virus
* ANSAV
* McAfee VirusScan
* Symantec Norton AntiVirus
* Kaspersky Antivirus
* TrendMicro
* AVG Antivirus
* BitDefender

Pencegahan virus masuk :

1.Memasang antivirus
Antivirus akan bekerja secara otomatis untuk memeriksa setiap dokumen yang kita akses dalam harddisk, disket, USB flash disk, CD, atau folder yang dibagi-bagi dalam jaringan. Jika terdeteksi adanya virus secara otomatis akan melakukan langkah pengamanan berupa penghapusan, atau karantina (jika virus tidak bisa dihapus).

2.Update antivirus
selalu mengupdate antivirus yang terdapat pada komputer sehingga dapat berfungsi secara optimal mendekteksi penyakit komputer (virus) untuk mengupdate antivirus dengan secara online atau dengan manual seperti mendownload langsung dari situs antivirus yang di pakai kemudian update yang terbaru dari antivirus tersebut letakkan di direktori tempat antivirus terpasang kemudian restart komputer agar berfungsi.

3.Menyalin file
selalu membuat cadangan file (mengandakan file/copy) apabila dokumen tersebut bersifat rahasia dengan menggunakan wadah penyimpanan yang memiliki proteksi seperti disket, CD-ROM, Flashdisk, ataupun DVD.

4.Aktifkan pemeriksaan boot sector
pastikan bahwa fasilitas pemeriksaan boo sector aktif. Pemeriksaan boot sector berada di menu BIOS. Yang berfungsiuntuk memeriksa apakah ada perubahan data dalam sektor harddisk tempat boot loader berada.

5.Waspadai E-mail yang tidak di kenal
jangan membuka e-mail tidak di kenal yang masuk pada inbox baik berupa gambar-gambar, ataupun yang mengaku dari Microsoft atau Symantec tentang “update” atau sejenisnya karena itu merupakan virus yang di sengaja di kirim oleh seseorang untuk merusak jaringan komputer atau komputer jika mendapatkan em-mail semacam itu hapus saja.

6.Download
Jika habis mendownload sesuatu periksa kembali atau deteksi dengan antivirus komputer.

7.Proteksi folder
Untuk komputer yang terhubung ke jaringan, berikan password untuk folder yang dibagipakai. Dengan menggunakan password, virus atau worm tidak bisa menyebar dengan mudah. Jangan lupa untuk meminta orang lain dalam jaringan melakukan hal yang sama dalam komputernya.

8.Pasang Firewall
Firewall akan memeriksa setiap port koneksi yang dipakai setiap aplikasi, kemudian melaporkannya kepada Anda. Dengan demikian, kita memiliki kendali penuh atas koneksi apa saja yang berlangsung dalam komputer kita. Jika ada aplikasi mencurigakan mencoba mengakses jaringan atau internet menggunakan port tertentu, kita bisa menutup akses aplikasi itu dengan hanya mengklik menu tertentu dalam firewall. Kita bahkan bisa menetapkan aturan agar firewall memberikan akses bagi aplikasi tertentu, tetapi memblokir akses bagi aplikasi lainnya.